Millenial Influencer

Diterbitkan oleh Admin pada Selasa, 3 Desember 2019 18:32 WIB dengan kategori Profil dan sudah 3.592 kali ditampilkan

terkininews.com -- Indonesia memiliki jumlah penduduk kurang lebihh 260 juta jiwa, dimana diantaranya terdiri dari orang tua, Anak Muda dan Anak-anak. Yang menjadi topik kali ini adalah tentang anak muda, karena anak muda merupakam penerus generasi bangsa ini. Ketika  berbicara anak muda yang terlintas dari pikiran kita adalah kaum milenial.

Sebelumnya kita harus tahu dahulu bahwa generasi milenial itu adalah generasi yang lahir pada tahun 80-an hingga 90-an. Secara umum generasi milenial ini dikenal sebagai generasi yang ruang lingkupnya diisi oleh anak-anak muda yang berumuran sekitar 25 tahun kebawah. Dimana dengan umur segitu anak muda dipercayai untuk menjadi kaum yang memiliki kereatifitas dan inovatif untuk membuat suatu perubahan. Sesuai dengan perkembangan teknologi masa kini yang di sebut revolusi indutri 4.0.

Millennial influencer merupakan kaum muda yang menjadi public figur atau anak muda yang mampu menjadi daya tarik anak muda lain untuk berkarir. Saat ini dunia tidak hanya butuh orang tua yang memiliki keahlian dalam berdialog maupun dalam berinovasi. Melainkan kaum millennial juga berhak menunjukkan kehebatan mereka dalam berinovasi.

Menjadi seorang milenial influencer harus memiliki keintelektualan yang tinggi, bukan dilihat dari kecerdasan berpikir melainkan bagaimana menciptakan ide-ide yang mampu bersaing baik didalam negeri maupun di luar negeri.

Ada beberapa ranah yang menjadi trending topik saat ini di era milenial. Antara lain: Ranah politik
Pada tahun 2019 tepatnya usai pemilu 2019, terpilihnya jokowi widodo sebagai presiden RI  dan ma’ruf amin sebagai wakil presiden RI periode 2019-2024, memunculkan isu yang sangat  menarik seperti yang pak jokowi katakan bahwa kabinet saat ini akan diisi oleh kaum milenial.

Dengan statement beliau tentang isu menarik ini dapat di simpulkann bahwa kaum milenial berkah berkecimpung di ranah pemerintahan pusat. Seperti contoh 3 orang kaum milenial di kabinet jokowi di lansir dari KOMPAS.COM diantaranya adalah Nadiem Makarim yang berusia 35 tahun dan sebagai pendiri GOJEK di tunjuk pak jokowi menjadi menteri pendidikan dan kebudayaan, kemudian ada Angela Hary Tanoesoedibjo berumur 32 tahun sebagai wakil menteri pariwisata dan ekenomi kreatif, kemudian terakhir Jerry Sambuaga berumur 34 tahun sebagai wakil menteri perdagangan walaupun mereka berumur 30 tahunan tetapi tetap diukur sebagai kaum milenial yang mana rata-rata menteri kabinet pak jokowi sekarang berumur 40 tahun keatas. Kemudian di  ranah politik yang lebih menakjubkan lagi yang lagi viral adalah Staff khusus presiden yang yang berjumlah 14 dan 7 diantaranya adalah para kaum milenial yang dipilih pak jokowi yang rata-rata umurnya 25 tahunan.
Tidak hanya menjadi menteri atau staf khusus, di beberapa daerah di Indonesia banyak anggota DPRD yang dari kaum  milenial atau sering disebut pak dewan muda. Kaum milenial juga berhak berkecimpung di ranah poltik. Usia tidak menjadi batasan untuk dunia perpolitikan.

Ranah Sosial Budaya

Zaman teknologi modern membuat semua menjadi mudah ketika di manfaatkan dengan baik, berikut adalah kaum milenial yang hebat dan menjadi milenial influencer.

Antara lain adalah Sherly annavita rahmi yang lahir di aceh 12 september 1992. Sherly merupakan kaum milenial yang berintelektual dna menjadi motivator untuk anak-anak muda Indonesia, berhijab, rupa menawan membuat sherly menjadi booming di media sosial. Dengan berbagai prestasi dan proses yang dilaluinya sherly sekarang menjadi kaum milenial yang suskes dan dikenal banyak orang.

Selain sherly yang muda tak kalah hebatnya wanita satu ini yaitu khoirunnisa yang sering dikenal sebagai nisa sabyan lahir 23 mei 1999. Nissa terkenal dan menjadi hebat berkat bakatnya menyanyi dan mampu melantunkamn ayat suci alquran dengan merdu sehinggan nisa sabyan juga termasuk kaum milenial yang sukses dikancah entertain.
Beberapa contoh kaum milenial yang berhasil membuktikan bahwa generasi  milenial mampu bawa perubahan terhadapat bangsa dan Negara baik di dunia perpoilitikan maupun dunia seni. Mari generasi milenial umur bukan menjadi ujung tombak kesuksesan tetapi kemaun dan kemampuanlah yang akan membuktikan hasil kesuksesan. Jadilah sang milenial influencer sehingga nama kalian menjadi catatan sejarah dimata bangsa dan Negara.(*)

Penulis adalah Mahasiswa Ilmu Pemerintahan STISIPOL Raja Haji Tanjungpinangg
Oleh: Sandi Eja Putra