Kompelita Minta Polisi dan KPU Larang Senam Sehat dan Konser yang Ditaja Paslon Pilkada
TANJUNGPINANG - Sempena perhelatan Pilkada dan tahapan kampanye nanti ditengah wabah Covid 19 KPU di Kepri diminta melarang paslon untuk menggelar senam sehat dan konser pada saat kampanye.
Hal ini diungkapkan Zulkarnain Ketua Komunitas Mahasiswa Peduli Pilkada (Kompelita) yang juga merupakan mahasiswa UMRAH ini.
"Kita sama-sama tahu setiap paslon sudah menandatangani pakta integritas Pilkada Damai dan tetap waspada Covid 19, seharusnya kegiatan senam dan konser yang mengundang orang banyak dilarang oleh KPU perbanyak kampanye gagasan di dunia virtual," kata Zulkarnain.
Mahasiswa asal Tambelan, Kabupaten Bintan ini juga pesimis pemerintah akan menunda Pilkada.
"Kalau lihat pernyataan pemerintah akhir-akhir ini kan nggak mau Pilkada ditunda walau desakan dari civil society relatif kuat, untuk itu tentu konsekuensinya paslon harus patuhi protokoler kesehatan dan event-event kampanya yang tidak mengundang kerumunan orang ramai," harap Zulkarnain.
