Ketua Milenial Center Tanjungbalai, Dwi Andrean Panjaitan Turut Hadiri Festival Tari Zapin
TANJUNG BALAI - Beberapa hari yang lalu UPTD Kebudayaan, Pariwisata, Ekonomi, dan Kreatif Provinsi Sumatera Utara melaksanakan kegiatan Festival Tari Zapin dan menggandeng salah satu Komunitas di Kota Tanjungbalai. Festival tersebut diikuti oleh 4 Kabupaten Kota, yaitu Kabupaten Batu Bara, Asahan, Labura, dan Kota Tanjungbalai (tuan rumah).
Pelaksanaan kegiatan Tari Zapin tersebut dimulai tanggal 30 Mei - 03 Juni 2023 bertempat di Lapangan Sultan Jalil Rahmad Syah Kota Tanjungbalai, dan kegiatan tersebut tertampung dalam DPA Tahun Anggaran 2023.
Pantauan media Terkininews.com di lapangan turut hadir Ketua Milenial Center Tanjungbalai (MCT), sekaligus tokoh muda Kota Kerang, Dwi Andrean Panjaitan, SE. Ketua MCT pun mengenakan pakaian adat Melayu (berwarna hitam) saat menghadiri acara pembukaan Festival Tari Zapin di lapangan Sultan Abdul Jalil Rahmad Syah Kota Tanjungbalai.
Saat dimintai keterangan kehadiran beliau di acara Festival Tari Zapin, "Acara kegiatan Festival Tari Zapin yang dilaksanakan oleh UPTD Kebudayaan, Pariwisata, Ekonomi, dan Kreatif Provinsi Sumatera Utara dengan menggandeng salah satu Komunitas sangat luar biasa dan ini merupakan bentuk penghargaan terhadap nilai budaya Melayu di Kota Tanjungbalai khususnya, serta untuk memperkenalkannya kepada generasi yang akan datang," ujar Dwi.
"Semoga kegiatan ini terus berkelanjutan demi menjaga budaya Melayu Kota Tanjungbalai, dan saya pun sangat mendukung penuh," tambah Dwi.
Malam tanggal 03 Juni 2023 menjadi malam penentu siapa yang menjadi juara atas ajang Festival Tari Zapin Kota Tanjungbalai yang dilaksanakan oleh UPTD Kebudayaan, Pariwisata, Ekonomi, dan Kreatif Provinsi Sumatera Utara dengan menggandeng salah satu Komunitas di Kota Kerang tersebut.
Selesainya kegiatan tersebut sangat meriah dan antusias masyarakat Kota Tanjungbalai pun begitu positif. Sementara Juara I jatuh ke tangan Sanggar Tari Kito (Kota Tanjungbalai), Juara II Sanggar Nusantara Berkarya (Simpang Empat), Juara III Kualuh Etnis Produktion, Juara IV Sang Surya ART (Smansa Pulau Rakyat/Asahan), Juara V Sanggar Gesture Crew (Asahan), dan Juara Ke VI Mitriwanziq Daancer (Tanjungbalai).
Acara berlangsung sangat meriah dan berdampak positif bagi masyarakat Kota Tanjungbalai khususnya untuk terus menjaga kelestarian adat Melayu di Kota Kerang tersebut. (Jt)