Ini Pesan Psikolog untuk Para Suami di Bintan Jika Istri Sedang Ngomel 

Diterbitkan oleh Admin pada Ahad, 20 Agustus 2023 09:42 WIB dengan kategori Bintan dan sudah 253 kali ditampilkan

BINTAN - Salah satu sifat alamiah wanita atau istri adalah suka ngomel tanpa sebab. Hal ini menurut psikolog muda Dr. H. Irfan Aulia, M.Psi yang saat ini berdomisili di Batam, Kepulauan Riau adalah hal yang alamiah dan normal.

"Istri suka ngomel itu wajar karena itulah normalnya, kalau lagi ngomel pria atau Pak Suami cukup diam tidak perlu merespon, cukup diam, peluk dan kalau muslim ya salat 2 rakaat kalau sudah sebel kali dengan omelan istri," kata Dr. Irfan saat jadi narasumber dalam kajian keluarga Bintan Islamic Parenting (BIP) Ahad (13/08/2023).

Ditambahkannya justru akan berbahaya jika wanita atau istri tidak ngomel karena wanita adalah makhluk perasa.

"Wanita itu adalah manusia perasa artinya timbangan rasanya lebih besar atau dominan jadi jangan heran kalau suka ngomel itu fitrahnya jadi yang terpenting adalah bagaimana pria bisa menyikapinya kalau saya ya sudah pasrah saja, diam dan kalau sudah kepancing emosi juga sebagai muslim ya kita salat 2 rakaat Insha Allah hati jadi tenang, coba aja dipraktekkan nanti," tambah Dr. Irfan.

Kehadiran istri atau wanita di muka bumi menurutnya juga merupakan cara Allah SWT untuk mendidik anak-anak untuk terasah perasaan dan empatinya.

"Wanitalah atau istri itu punya tugas mendidik anak dari aspek rasanya karena hidup itu tak melulu bicara soal logika tapi ada timbangan perasaannya, jadi dalam mengambil keputusan manusia itu selain menimbang aspek logika yang melahirkan konsekuensi benar salah, tapi perlu juga menimbang masalah rasa yang melahirkan konsekuensi baik buruk," kata Dr. Irfan.

Ditambahkan Fatmawati, S.PdI Founder Bintan Islamic Parenting yang juga merupakan Ketua Komunitas Peduli Kampung Sendiri (KPKS) Bintan-Lingga mengatakan kajian keluarga ini dilakukan minimal sebulan sekali untuk terus mengedukasi masyarakat. 

"Alhamdulillah ini kajian keluarga perdana diisi oleh seorang psikolog ke depan kita akan mengundan narasumber lainnya, kajian akan kita lakukan di masjid-masjid di Bintan dan sekitarnya nanti," tutup Fatmawati, S.PdI.