Sentimen Eksternal Bayangi Kenaikan Rupiah

Diterbitkan oleh Redaksi pada Selasa, 11 November 2014 09:17 WIB dengan kategori Bisnis dan sudah 718 kali ditampilkan

Nilai tukar rupiah kembali diuji kekuatannya pada perdagangan Selasa (11/11/2014). Kenaikan rupiah bisa tertahan seiring kenaikan kembali indeks dollar AS.


Indikator tenaga kerja AS yang membaik berhasil membawa indeks dollar AS beserta imbal hasil US Treasury untuk naik hingga dini hari tadi. Indeks tingkat keyakinan investor Zona Euro yang turun juga ikut mendorong penguatan indeks dollar AS. Tidak ada data penting baik dari AS maupun Zona Euro yang penting ditunggu malam ini.  

Anjloknya indeks dollar AS di akhir perdagangan minggu lalu berhasil membawa sentimen penguatan terhadap mayoritas mata uang di Asia hingga sore kemarin. Rupiah menguat bersamaan dengan imbal hasil SUN 10 tahun yang turun tipis. IHSG yang sempat menguat di pembukaan harus ditutup melemah.

"Hari ini penguatan rupiah bisa tertahan dengan kembalinya sentimen penguatan dollar AS," tulis riset Samuel Sekuritas Indonesia pagi ini.

Sementara pada perdagangan di pasar spot pagi ini, seperti djkutip dari data Bloomberg, rupiah dibuka naik ke posisi Rp 12.164 dibandingkan penutupan kemarin pada 12.168.


Sumber: Kompas