KA KAMMI Desak Usut Tuntas Pengainayaan Mahasiswa Ambon
JAKARTA – Aksi penganiayaan yang dilakukan oleh anggota kepolisian terhadap ketua KAMMI kota Ambon, Asrul S. Kaisuku terus mendapat dukungan dari rekan mahasiswa, hingga beberapa daerah termasuk Keluarga Alumni KAMMI
Koordinator Presidiun Nasional KA KAMMI,DR.Fitra Asril menyesal atas perilaku pihak kepolisian, yang mestinya menjadi pengayom buat masyarakat, malah sebaliknya berperilaku anarkis. “Saya secara pribadi menyesal atas kejadian ini, kan ada langkah preventif yang harus dilakukan oleh pihak kepolisian, bukan dengan anarkis,” kata Fitra pada Jumat (21/10/2016)
Atas kejadian ini, KA KAMMI meminta agar Kapolres Pulau Ambon untuk mengusut tuntas kasus penganiayaan terhadap mahasiswa yang melakukan aksi damai dalam rangka dua tahun kepemimpinan Jokowi-JK, pada Kamis (20/10/2016) lalu
“Atas insiden ini, saya meminta kepada semua pihak untuk bisa menahan diri, dan kepada pihak terkait agar masalah ini harus segera di selesaikan.
Dan Jika benar ada tindakan yg sifatnya anarkis, maka saya meminta kepada saudara Kapolres pulau ambon agar pelakunya di usut tuntas,” jelasnya.
Fitra juga mengatakan Presidium alumni KA KAMMI akan mengadvokasi mahasiswa yang dianiyaya dan melaporkan aksi penganiayaan ini ke Kapolri agar Kapolres Ambon dipanggil terkait kasus penganiyaan mahasiswa.
“Masalah ini juga akan saya laporkan ke KOMNAS HAM juga menghimbau agar semua pihak dapat menahan diri dan tidak terprofokasi dengan kejadian ini, KA KAMMI mendesak agar kasus ini di usust tuntas" ujarnya