Dino Patti Djalal: Dunia Kini Tahu Indonesia Hadir Kembali di Panggung Globa

Diterbitkan oleh Redaksi pada Kamis, 25 September 2025 06:43 WIB dengan kategori Internasional Nasional Politik dan sudah 626 kali ditampilkan

POLITIK - TERKININEWS.COM - Kehadiran Presiden Prabowo Subianto di Sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) ke-80 di New York, Amerika Serikat, menjadi sorotan publik internasional. Mantan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat, Dino Patti Djalal, menilai langkah ini menandai kembalinya Indonesia dalam diplomasi multilateral setelah absen selama satu dekade.

“Pesan penting yang dikirim dari pidato presiden kepada dunia adalah Indonesia is back in multilateralism diplomacy,” ujar Dino dalam video yang diunggah di akun Instagram pribadinya, Rabu (24/9/2025).

Dino menjelaskan, selama kepemimpinan Presiden Joko Widodo, Indonesia memang tidak pernah secara langsung diwakili presiden dalam Sidang Majelis Umum PBB. Absennya pemimpin tertinggi RI menimbulkan kesan bahwa Indonesia kurang memanfaatkan panggung diplomasi internasional untuk memengaruhi geopolitik global.

“Walaupun kenyataannya tidak demikian, tapi persepsi dunia sempat terbentuk bahwa Indonesia memunggungi diplomasi multilateral,” tambahnya.

Sebagai mantan penulis pidato Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Dino mengaku bangga melihat cara Prabowo menyampaikan pesan diplomasi. Ia menilai Prabowo tampil penuh semangat, tegas, sekaligus menyampaikan visi jelas mengenai pentingnya penguatan peran PBB.

“Sebagai speech writer dari Presiden SBY, saya merasa terharu melihat pidato Prabowo di forum PBB. Pidatonya tegas, mengangkat isu perdamaian dunia, dan menegaskan dukungan Indonesia terhadap kemerdekaan Palestina,” ucap Dino.

Dalam forum tersebut, Prabowo mendapat giliran ke-3 untuk berpidato di hadapan para pemimpin dunia. Ia menyinggung sejumlah isu strategis, mulai dari perdamaian global, penanganan konflik bersenjata, hingga solidaritas terhadap rakyat Palestina.

Pidato ini menuai respons positif, baik di dalam negeri maupun dari komunitas diplomasi internasional. Dino menilai, dengan langkah tersebut, Indonesia kembali memainkan peran penting dalam percaturan politik global dan menunjukkan kepemimpinan yang aktif dalam forum multilateral.