Warga Tantang Polisi Tutup Judi Dadu di Taman Jodoh

Diterbitkan oleh pada Jumat, 10 Juli 2015 13:25 WIB dengan kategori Batam dan sudah 1.539 kali ditampilkan

BATAM - Meski sedang gencar dilakukan penertiban, bahkan beberapa hari lalu sempat dilakukan penertiban diwilayah yang hampir berdekatan, namun lapak judi dadu yang digelar di kawasan Taman Jodoh seakan tak mampu dikuasai pihak Kepolisian.


Lapak judi dadu dikawasan itu bahkan awet dalam beberapa tahun terakhir ini sejak taman jodoh dibuka. Sejumlah warga mengesalkan awetnya lapak judi dadu di kawasan Taman Jodoh, mengingat kawasan tersebut dikelilingi Pos Polisi dan tenda Satsabhara sedang dibuka disana. Dan tepat di kawasan itu juga terdapat pos jaga Satpol PP.


Bahkan warga yang geram juga menantang Kepolisian untuk menunjukan nyalinya menutup lapak judi di Taman Jodoh.


“Yang di Taman Jodoh itu kapan mau dibongkar? Itu yang jelas-jelas tampak didepan mata. Buktikan kalau Pak Polisi benar-benar punya nyali berantas perjudian khususnya judi dadu di Taman Jodoh,” demikian yang dikatakan Yudi, salah satu warga.


Kuat dugaan sulitnya pemberantasan judi dadu di Taman Jodoh dikarenakan adanya bekingan dari oknum aparat. Kawasan tersebut merupaakan salah satu kawasan yang nyaris tidak pernah tidur di Kota Batam, aktifitas pasar berakhir sekitar jam 9 malam dan kembali dibuka persis tepat malam. Dan lapak judi melengkapinya. Selain judi yang dibekingi aparat, adanya pemerasan oleh preman kepada pedagang yang berjualan juga sering terdengar.