Wali Siswa Aniaya Guru SMKN 2 Makassar
MAKASSAR, -- Permasalahan dalam dunia pendidikan semakin melaju hingga berdampak dalam tindak kekerasan yang mengkibatkan, guru tersebut mengalami luka robek di bagian hidung dan pelipis kiri, sehingga memancing siswa sekolah tersebut mengkeroyok pelaku.
Di makassar salah seorang guru di SMK Negeri 2 Makassar dianiya orang tua siswa lantaran tidak terima anaknya di hukum.
Kejadian ini berawal saat siswa atas nama Muh Alif tidak mengerjakan tugas. Dahrul pun menegur, tidak terima dengan baik, Alif langsung melaporkan insiden itu ke Orangtuanya yang tak berselang ayah siswa tersebut yang diketahui bernama Adnan Achmad langsung mendatangi sekolah dan memukul Dasrul.
"Pak Dahrul menegur siswa tersebut karena tidak mengerjakan tugasnya, lalu siswa tersebut tidak terima ditegur lalu dia keluar dan menendang pintu dan mengucapkan kata kotor kepada gurunya,"ungkap Kepala Sekolah SMK 2 Makassar, Chaidir Madja.
Sementara itu Ketua IGI (Ikatan Guru Indonesi) Pusat meminta kesediaan IGI Makassar dan IGI Sulsel agar sekiranya dapat mendampingi sang guru tersebut.
"Meski sudah ditangani pihak kepolisian, IGI Kota Makassar dan IGI Sulsel saya minta untuk segera turun tangan mendampingi beliau" ungkap Ketua Umum IGI melalu Ramli IGI makassar Rabu (10/08/2016).
Menurutnya pula perlindungan guru dan perjanjian dengan orang tua siswa semakin harus diperlukan untuk mencegah hal-hal dan tindakan seperti ini.
Sementara itu, Dewan Sekolah SMK 2 Makassar akan melakukan rapat internal terkait tindakan yang dilakukan oleh siswa tersebut, selain itu pihak sekolah sepenuhnya menyerahkan persoalan tersebut kepada pihak berwajib menyelasaikan persoalan tersebut.
"kami sepenuhnya menyerahkan semua proses hukum ke pihak berwajib, kami pun akan melakukan rapat internal membahas trakrecord siswa tersebut,"terangnya.