Doorstop Mabes Polri Terhadap Kegiatan Pengamanan Virus Corona Oleh Pemerintah

Diterbitkan oleh Admin pada Senin, 16 Maret 2020 17:54 WIB dengan kategori Headline Jakarta dan sudah 429 kali ditampilkan

Jakarta, -- Kepolisian mulai dari Mabes Polri, Polda, Polres dan Polsen memberikan dukung penuh dengan kebijakan pemerintah, karena terdapat satu pintu yang menyampaikan berkaitan dengan berkembangnya virus Corona di Indonesia.

Dari sisi internal kepolisian telah mengeluarkan surat Telegra berkaitan dengan pencegahan atau preventif terhadap anggota kepolisian di wilayahnya, baik pencegahan terhadap diri sendiri, anggota, tempat kerja ataupun di tempat tinggal. Contohnya mengadakan _streching_/olahraga sekitar 10-15 menit agar tetap prima serta mengkonsumsi makanan yang sehat dan vitamin.

Dengan harapan menjaga kebugaran fisik dan menjaga kebugaran badan anggota dapat masuk kantor dengan prima.

Menurut Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Pol. Raden Prabowo Argo Yuwono, S.I.K., M.Si. Senin (16/3/2020) di Gedung Bareskrim Polri Lt.3 terkininews.com bahwa nantinya kepolisian akan melakukan penyemprotan disinfektan di kantor dan asrama.

Sebelumnya TNI bersama Polri telah melakukan kegiatan bersih-bersih di tempat umum, misalnya di Polda Metro Jaya terdapat pelayanan publik Samsat dan tempat ibadah yang ada di stasiun, bandara dan pelabuhan.

Lanjut dikatakan Brigjen Pol. Raden Prabowo Argo Yuwono bahwa adapun langkah langkah lain pencegahan antara lain :

Panic Buying Virus Corona Jelang Lebaran

Polri memberikan edukasi kepada masyarakat untuk bersama-sama menjaga zona aman dan nyaman dalam menghadapi virus Corona. Polri berharap dengan kompaknya negara Indonesia dapat tetap kuat dan menjadi rule model untuk negara lain.

Kondisi Terkini di Mimika Papua
Satgas Nemangkawi pada Sabtu, 14 Maret 2020 terjadi kontak tembak dengan KKB di Pos Pantau Uyawin dan mengamankan 3 buah busur panah, 5 buah anak panah dan 1 buah kampak.

Pada Minggu, 15 Maret 2020 kemarin satgas Nemangkawi melakukan patroli dan berhasil mengamankan 3 pucuk senjata jenis AK, jenis AR-15 dan Thomson.

Berdasarkan hasil dari pengecekan nomor senpi jenis AR-15 (1 magasen dan 11 butir peluru) yang digunakan merupakan senjata rampasan KKB saat melakukan penyerangan di Polsek Pirime pada 22 November 2012.

Berdasarkan hasil dari pengecekan nomor senpi jenis AK-47 (1 Magasen dan 16 butir amunisi senjata) yang digunakan merupakan senjata rampasan KKB saat menyerang pos Kulirik di Puncak Jaya itu pada tanggal 4 Januari 2014.

KKB yang pimpinan SELTIUS WALKER merupakan komandan kompi A di Tembagapura yang bermarkas di Uini Kalagompoah, Bukit Kali Mbua di timika, Papua.

Saat ini, Satgas Nemangkawi tetap melakukan patroli dengan harapan dapat memberikan rasa aman kepada masyarakat sehingga jangan sampai terjadi kembali kekhawatiran maupun ketidaknyamanan masyarakat di wilayahnya di sana.

Dalam kontak tembak tersebut terdapt 4 anggota KKB yang diduga meninggal, namun setelah dilakukan pengecekan di lokasi 4 jasad anggota KKB tersebut sudah dilakukan pembakaran.

Satgas Pangan Dalam Menangani Lebaran

Satgas Pangan berkoordinasi dengan instansi terkait (Bulog, pertanian dan perdagangan) agar dapat mempersiapkan kestabilan pangan menjelang lebaran.

Seandainya menemukan adanya kelangkaan pangan maka instansi terkait telah mempunyai solusi dengan harapan tidak terjadi kelangkaan lagi di wilayah.

Perkembangan Zat Radioaktif di Perumahan Batan Indah, Tangsel

Hingga saat ini Polri masih mencari dan melakukan penyelidikan siapa yang membuang zat radioaktif tersebut. Kemarin telah ditetapkan 1 tersangka.